-->

Bandara Sultan Babullah Ternate Beroperasi Hingga Malam Hari

TERNATE - Otoritas Bandara Sultan Babullah Ternate, Maluku Utara (Malut) menyatakan, sejak 25 September lalu, Dirjen Perhubungan Udara menyetujui untuk Bandara Sultan Babullah Ternate jam operasi diubah mulai pukul 05.00 pagi sampai 20.00 Wit malam hari.

"Sehingga, pada Jumat lalu telah dikonsultasikan dengan stakeholder, penyelenggara pelayanan navigasi dan badan usaha angkutan udara seperti beberapa maskapai penerbangan dan saat ini penerbangan sendiri sedang berproses, untuk maskapai Garuda mendapat penerbangan untuk rute Ternate ke Jakarta via Manado," kata Kepala Bandara Sultan Babullah Ternate, Saiful Bahri di Ternate, Senin (2/10/2017).

Menurut dia, selama ini Garuda yang tidak pernah mendapatkan penerbangan sore nantinya akan ternate jam 19.00 WIT, kemudian transit Manado kemudian langsung terbang ke Jakarta.

Kemudian yang sedang dibahas adalah rencana Citylink direncanakan terbang ke Jakarta ke Makassar dan Ternate, namun yang diminta adalah berangkat dari jakarta ke Ternate pada pukul 07.30 dan tiba di Ternate pada pukul 12.00 siang, sehingga pada waktu siang hari ada kekosongn dan kemudian diisi kembali.

"Kenapa harus mengalami kekosongan, sebab kapasitas apron yang terbatas, sebab untuk pagi waktunya sudah sangat terbatas dan sudah tidak bisa sehingga harus dipindahkan pada siang atau sore hari," ujarnya.

Saiful mengaku, untuk Sriwijaya sendiri direncanakan dalam bulan depan akan menambah satu pesawat ATR untuk penerbangan Labuha, Buli dan Morotai dan telah sudah disiapkan jam operasinya.

Menurut Saiful, sementara untuk Labuha dan Buli akan dioprasikan penuh dari jam 06.00 pagi sampai 18.30 sore dan hal ini semata-mata untuk mendukung lrogram dari Pemprov Malut, salah satunya adalah event Widi Festifal, serta juga menjaga market yang sudah tumbuh selama ini dengan kapasitas, kepastian dan efisiensi jam pengoprasian baik pesawat maupun bandar udara.

"Namun untuk sementara ini, perubahan jadwalnya belum ada tetapi saya lagi meminta agar peswat yang biasanya jadwal mendarat 07.00, harus mendarat jam 06.30 pagi," ujarnya.

Selain itu, dari Jakarta lebuh awal lagi atau berangkat dari jam 00:00 dari Jakarta dan tiba di Ternate jam 06:00 pagi.

Kemudian untuk penerbanan terakhir, juga sudah kami minta agar dajukan jam 20:00, sehingga penerbangan dari wilayah-wilayah lain bisa terangkut keluar Ternate.

Pihaknya berharap, agar jika pengetaruan akan ini dapat berjalan dengan baik, maka waktu dan kapasitas serta kepastian dapat diefisensi dengan baik, karena sangat memudahkan masyarakat untuk berkaktifitas, khususnya bagi penerbangan dari Jakarta ke Ternate pada dinihari. (beritamalukuonline.com)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan Bawah Artikel